Yodha Media Indonesia - Tim bulu tangkis Indonesia memastikan langkah ke semifinal Piala Sudirman 2025 setelah pasangan ganda putri Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti tampil gemilang mengamankan kemenangan krusial atas wakil Thailand, Jhenicha Sudjaipraparat/Sapsiree Taerattanachai.
Bertanding di partai keempat perempatfinal, Lanny/Fadia bermain solid sejak awal. Mereka langsung memimpin 6-3, meski sempat disamakan menjadi 6-6. Pasangan Indonesia kemudian menutup interval gim pertama dengan keunggulan 11-7 dan terus menjaga momentum hingga menutup gim pertama 21-14.
Gim kedua berlangsung jauh lebih sengit. Setelah sempat tertinggal, Lanny/Fadia berhasil menyamakan skor 4-4 dan kemudian unggul 7-4. Namun, perlawanan Jhenicha/Sapsiree tak mudah ditaklukkan. Skor kembali imbang 7-7 dan terus ketat hingga interval, yang kali ini dimenangkan Thailand dengan skor tipis 11-10.
Selepas jeda, kedua pasangan terus kejar-kejaran angka. Lanny/Fadia tampil lebih tenang di poin-poin kritis dan kembali memimpin 18-15. Meskipun sempat terkejar hingga 18-17 akibat kesalahan sendiri, pasangan Merah Putih berhasil mencapai match point 20-18 dan mengakhiri laga dengan smash tajam yang tak mampu dikembalikan lawan. Gim kedua ditutup 21-18 untuk Indonesia.
Dengan kemenangan Lanny/Fadia, Indonesia unggul 3-1 atas Thailand dan resmi melaju ke babak semifinal Piala Sudirman 2025. Di fase berikutnya, Indonesia akan menghadapi Korea Selatan yang sebelumnya menyingkirkan Denmark juga dengan skor 3-1.
Hasil Pertandingan Indonesia vs Thailand – Perempatfinal Piala Sudirman 2025:
-
[Ganda Campuran] Rinov Rivaldy/Gloria Emanuelle Widjaja kalah dari Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran: 10-21, 15-21
-
[Tunggal Putri] Putri Kusuma Wardani menang atas Pornpawee Chochuwong: 21-18, 21-14
-
[Tunggal Putra] Jonatan Christie menang atas Kunlavut Vitidsarn: 21-9, 22-20
-
[Ganda Putri] Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti menang atas Jhenicha Sudjaipraparat/Sapsiree Taerattanachai: 21-14, 21-18
Dengan performa cemerlang ini, peluang Indonesia untuk merebut kembali supremasi di ajang beregu campuran paling bergengsi ini semakin terbuka.