Jelajahi

Kategori
Best Viral Premium Blogger Templates

Breaking News

🔄 Memuat breaking news...

Iklan

Iklan

komentar

Peresmian Posyandu Tulip di RW 04 Pabuaran Mekar, Cibinong: Langkah Nyata Menuju Zero Growth Stunting

Nia
Rabu, 11 Juni 2025
Last Updated 2025-06-12T09:02:36Z
masukkan script iklan disini

 


Yodha Media Indonesia  – Pemerintah Kecamatan Cibinong terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat, khususnya bagi ibu dan balita. 


Hal ini ditandai dengan peresmian Posyandu Tulip yang berlokasi di RW 04, Kelurahan Pabuaran Mekar, pada Rabu (11/6/2025).


Posyandu Tulip dibangun melalui pemanfaatan Dana Kelurahan yang dikelola oleh Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) setempat, dengan dukungan program Corporate Social Responsibility (CSR) dari sektor swasta.


Upaya Sinergis untuk Layanan Kesehatan Berkelanjutan




Camat Cibinong, Acep Sajidin, menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi lintas sektor yang berhasil merealisasikan pembangunan posyandu ini.


“Alhamdulillah, hari ini kita meresmikan Posyandu Tulip. Ini hasil sinergi antara kelurahan dan LPM dalam memanfaatkan dana kelurahan secara tepat guna. Harapannya, posyandu ini akan menjadi pusat pelayanan kesehatan masyarakat yang aktif dan berkelanjutan,” ujar Acep.

 

Ia menambahkan, pembangunan posyandu ini merupakan bagian dari strategi besar Kecamatan Cibinong dalam mengatasi dan mencegah stunting


Saat ini, terdapat 102 kasus stunting di wilayah kecamatan, namun RW 04 menjadi pengecualian yang menggembirakan karena bebas dari kasus stunting.


“RW 04 ini Alhamdulillah sudah bebas stunting. Maka, posyandu ini bukan hanya untuk penanganan, tapi juga untuk pencegahan. Bila dimanfaatkan optimal untuk penimbangan, pengukuran balita, edukasi gizi, dan layanan dasar lainnya, Insya Allah stunting bisa ditekan,” tambahnya.

 

Target Zero Growth Stunting: Tidak Ada Kasus Baru




Camat Cibinong menegaskan bahwa pihaknya menargetkan zero growth stunting di wilayahnya, artinya tidak boleh ada kasus baru dan kasus yang ada akan ditangani bertahap hingga tuntas.


“Target kami jelas, Cibinong harus zero growth stunting. Tidak boleh ada pertambahan. Bahkan yang ada sekarang pun harus kita entaskan, terlebih dengan keberadaan Posyandu Tulip ini,” tegasnya.

 

Semangat Baru untuk Kader dan Masyarakat




Peresmian ini juga memantik semangat baru bagi para kader posyandu, yang selama ini menjadi garda terdepan dalam pelayanan kesehatan berbasis komunitas. Posyandu Tulip diharapkan memperkuat upaya pencegahan stunting dan meningkatkan kualitas hidup anak-anak di wilayah tersebut.


Lurah Pabuaran Mekar, Ronald, turut menyampaikan rasa syukurnya atas terlaksananya kegiatan ini. Ia berharap, posyandu tidak hanya menjadi sarana fisik, tetapi juga pusat aktivitas kesehatan masyarakat yang aktif dan konsisten.


“Dengan adanya posyandu ini, kami ingin memotivasi para kader untuk terus meningkatkan kegiatannya. Kami juga berharap masyarakat memanfaatkan layanan seperti penimbangan, pengukuran balita, konsultasi gizi, dan lainnya,” ujarnya.

 

Ronald juga menekankan bahwa keberadaan posyandu sangat penting, meskipun RW 04 saat ini tidak memiliki kasus stunting.


“Alhamdulillah, di RW 04 ini tidak ada anak yang mengalami stunting. Maka dari itu, kita harus menjaga kondisi ini. Insya Allah jika posyandu ini dimanfaatkan dengan baik, tidak akan muncul kasus baru,” katanya.

 

Dukungan CSR dari Polychemie


Dalam kesempatan yang sama, perwakilan manajemen PT Polychemie, Agus Hendarto, menyampaikan bahwa dukungan perusahaannya merupakan bagian dari tanggung jawab sosial terhadap masyarakat sekitar.


“Kami memang tidak menargetkan lokasi tertentu, tapi karena kami beroperasi di tengah permukiman warga, sudah menjadi tanggung jawab moral kami untuk memberi dampak positif. Kami banyak bekerja sama dengan Pak RW dan para RT untuk menjawab kebutuhan masyarakat,” jelasnya.

 



Dengan berdirinya Posyandu Tulip, Kecamatan Cibinong mengambil langkah strategis dalam mewujudkan generasi sehat dan bebas stunting. 


Kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta menjadi kunci utama dalam membangun pelayanan kesehatan yang inklusif dan berkelanjutan

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Stars Rally to Beat Predators in Winter Classic at Cotton Bowl

Disqus Shortname

Comments system

Tag Terpopuler

Iklan