CIBINONG – Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Dinas Pendidikan (Disdik) terus memperkuat komitmennya dalam meningkatkan kualitas layanan pendidikan di seluruh wilayah.
Berdasarkan laporan resmi kinerja tahun 2025, dinas yang dipimpin oleh Dr. Rusliandy, S.STP, M.Si, M.E.
ini berhasil mencatat berbagai capaian signifikan, mulai dari peningkatan Rata-Rata Lama Sekolah (RLS), penanganan Anak Tidak Sekolah (ATS), hingga peluncuran inovasi layanan digital publik.
Sebagai implementasi dari Peraturan Bupati Bogor Nomor 129 Tahun 2021 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Dinas Pendidikan, lembaga ini berperan sebagai perpanjangan tangan Bupati Bogor dalam memastikan pelayanan pendidikan yang merata di 40 kecamatan.
Program Unggulan: Penanganan Anak Tidak Sekolah (ATS)
Salah satu program unggulan yang berhasil dijalankan adalah Penanganan Anak Tidak Sekolah (ATS).
Program ini melibatkan sinergi antara pemerintah kecamatan, desa, hingga RT/RW untuk mendata dan mengembalikan anak-anak yang belum bersekolah ke lembaga pendidikan formal maupun Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).
Hasilnya, angka ATS di Kabupaten Bogor menunjukkan tren penurunan yang signifikan sepanjang tahun 2025.
Program ini menjadi bukti nyata upaya pemerintah daerah dalam mewujudkan pendidikan inklusif dan berkeadilan.
Fokus Peningkatan Sarana dan Prasarana Pendidikan
Selain peningkatan layanan, Dinas Pendidikan juga memprioritaskan pembangunan sarana dan prasarana fisik.
Pada tahun anggaran 2024–2025, ratusan ruang kelas baru dan proyek rehabilitasi dilakukan di tingkat SD dan SMP di seluruh Kabupaten Bogor.
Beberapa capaian penting antara lain:
-
SD: Rehabilitasi 57 ruang kelas pada 2024 meningkat menjadi 104 ruang pada 2025.
-
SMP: Rehabilitasi 38 ruang kelas dan penambahan ruang kelas baru di sejumlah wilayah.
Langkah ini menjadi bagian dari strategi peningkatan mutu pembelajaran dan pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang pendidikan.
Inovasi Digital: PENTA dan PEPES Online
Menjawab tantangan era digital, Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor meluncurkan dua inovasi penting:
-
PENTA (Pendidikan Dalam Data) — sistem digital yang memetakan sebaran tenaga pendidik dan kependidikan secara akurat, untuk mendukung pemerataan kualitas guru di seluruh kecamatan.
-
PEPES Online (Pelayanan Publik Perbaikan Ijazah Siswa Online) — layanan daring yang mempermudah masyarakat memperbaiki ijazah rusak atau salah data tanpa harus datang ke kantor dinas.
Kedua inovasi ini sejalan dengan arah kebijakan nasional Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan prinsip pelayanan publik cepat, transparan, serta efisien.
Program Roadshow Pelayanan Publik
Sebagai bentuk akselerasi pelayanan, Disdik Kabupaten Bogor juga melaksanakan Roadshow Pelayanan Publik di 40 kecamatan.
Kegiatan ini melibatkan seluruh tim layanan Dinas Pendidikan dengan sasaran utama tenaga pendidik dan kependidikan, untuk mendekatkan akses pelayanan dan mempercepat penyelesaian administrasi pendidikan.
Prestasi Peserta Didik Berkelas Nasional dan Internasional
Tahun 2025 juga menjadi momentum membanggakan bagi dunia pendidikan Kabupaten Bogor.
Sejumlah peserta didik berhasil menorehkan prestasi di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional. Di antaranya:
-
Siswi SMPN 2 Parung juara tingkat Provinsi Jawa Barat dalam Olimpiade Penelitian Siswa (OPSI) 2025.
-
Dafia Fadha Direja (SMPN 1 Jonggol) meraih predikat Duta Wisata Nasional dalam ajang Indonesia Model Competition 2025.
-
SMP Al-Azhar Syifa Budi Cibinong membawa pulang medali emas di ajang internasional World Dance Festival Competition 2025 di Seoul, Korea Selatan.
Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa ekosistem pendidikan di Kabupaten Bogor telah tumbuh secara progresif dan kompetitif.
Komitmen Menuju Pendidikan Merata dan Berkualitas
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, Dr. Rusliandy, menegaskan bahwa pihaknya akan terus memperkuat sinergi antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat.
“Kami berkomitmen memastikan setiap anak di Kabupaten Bogor mendapatkan hak pendidikan yang layak, merata, dan berkualitas. Inovasi dan kolaborasi menjadi kunci menuju Bogor Cerdas, Maju, dan Berkeadilan,” ujarnya.
Dengan capaian tersebut, Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor membuktikan diri sebagai garda terdepan dalam membangun sumber daya manusia unggul dan berdaya saing di Bumi Tegar Beriman.

